Bambang Nurcahyo Prastowo

CMS Waton Release 0.01

Setelah dikejar-kejar Mysyam, Purwoko dan Sabix, akhirnya CMS Waton Release 0.01 dikeluarkan juga. Yang penasaran silakan download sourcenya di sini. Berhubung tidak terlalu mendapat pemeriksaan ketat (hanya upaya penghilangan file-file content saja), sangat boleh jadi masih ada bagian secret yang tersisa di tgz itu. Kalau ada yang menemukan potensi masalah, tolong saya diberitahu.

Waton benar-benar waton. Aslinya tambal sulam untuk mengembangkan website prastowo.staff.ugm.ac.id versi awal yang pernah saya tgzkan dengan nama webdosen.tgz (masih bisa diambil di sini). Rencana fiturnya relatif banyak dan rata-rata sudah berfungsi namun pada versi yang baru dihilangkan karena tidak banyak manfaatnya. CMS web dosen versi Waton sempat mendapat sentuhan rewrite Muhammad Zamroni cukup intensif baik rancangan tata letaknya maupun gaya pemrogramannya meskipun pada akhirnya program php banyak yang dikembalikan ke model lama.

Ada beberapa hal yang bisa dipelajari dari CMS waton. Pertama, model autentikasi (auth.php) yang ditulis dengan meniru php-nuke. Kedua, semua modul pada dasarnya dikembangkan dari shoutbox dengan sedikit inovasi pada indexing txb. Menurut pengalaman saya, model ini sangat kuat hingga dengan mudah bisa digunakan untuk membuat sistem semacam email, mailing-list, dan forum. Ketiga model marking untuk notify adanya new message. Pada prinsipnya notify new message untuk user yang login sudah beroperasi dengan baik. Namun demikian karena pemrogramannya tidak sistematis, notify new messagenya tidak lagi berfungsi.

Fitur notify new message, karena sangat penting, terjaga dengan baik di sistem paperless office (PLO) yang jalan di PPTIK UGM. PLO pada dasarnya adalah porting dari webdosen ke sistem pemrograman php dengan basis data mysql. Fitur memo dan group memo (forum) yang dihilangkan di Waton justru menjadi fitur utama di PLO setelah manajemen arsip persuratan.