Jaringan Komputer
Kuliah Jaringan Komputer diberikan agar mahasiswa dapat memahami konsep dasar komunikasi data elektronik mulai dari ketersediaan media sampai pengembangan aplikasi-aplikasinya. Pemahaman tentang berbagai media komunikasi data elektronik diberikan agar mahasiswa mampu memilih sesuai dengan kebutuhan dan aplikasi yang dituju.Acara Perkuliahan
Acara perkulihanan diberikan dalam bentuk pembelajaran klasik di kelas disertai aktivitas simulasi komunikasi data untuk mengapresiasi berbagai algoritma yang diterapkan. Di luar kelas, mahasiswa diharapkan memperkaya pengetahuan dari sumber-sumber informasi di perpustakaan dan Internet serta forum-forum diskusi elektronik.Tujuan Instruksional
Setelah mengikuti kuliah, mahasiswa dapat menentukan teknologi komunikasi data yang tepat untuk mengimpelemtasikan jaringan komputer untuk suatu aplikasi dengan memperhatikan ketersediaan teknologi, biaya, efektivitas dan efisiensi operasionalnya.Buku Acuan
Halsall, Fred, Data Communications, Computer Networks and Open Sistems, 4th edition, Addison-Wesly Publishing, 1996.Penilaian
Tugas mingguan : 30% Tugas akhir semester : 20% Ujian tengah semester : 20% Ujian akhir : 30%Penyampaikan tugas-tugas mingguan dan tugas akhir dilakukan paperless melalui email atau faslitas e-learning lain yang tersedia. Selama masa perkuliahan, mahasiswa diharapkan mengembangkan weblog pribadi yang memuat tulisan-tulisan yang relevan dengan materi perkuliahan.
Materi dan Proses Perkuliahan
Acara perkuliahan mengikuti guide buku referensi chapter demi chapter. Dimungkinkan temuan-temuan baru dari hasil diskusi kelas memodifikasi urutan pengajaran. Tingkat kedalaman pemahaman chapter-chapter dari buku referensi disesuaikan dengan target kompetensi akhir yang akan dicapai.
Kuliah 1: Penjelasan Umum | Penjelasan umum tenteng proses perkuliahan dan review materi perkuliahan yang akan didiskusikan pada acara perkuliahan satu semester. | b Chapter 1 Data communication networks and open system standars | Mahasiswa diwajibkan memiliki email address dan weblog pribadi. Menulis artikel tentang pengalaman pribadi pemakaian jaringan komputer baik yang eksplisit dengan sistem komputer ataupun yang implisit dengan peralatan-peralatan komunikasi lain. |
Kuliah 2 Jarkom: Saluran Data Elektronik | Data elektronik dapat disalurkan melalui berbagai media baik yang bersifat sharing (berbagi) maupun langsung dari simpul ke simpul. | Bacaan Wajib Chapter 2 The electrical interface | Mahasiswa diharapkan dapat mencari informasi dari Internet berbagai peralatan jaringan komunikasi data yang tersedia saat ini di pasaran, mempelajari spesifikasi teknis dan mendapatkan gambaran biaya pengadaannya. |
Kuliah 3: Proses Pengiriman Data | Tujuan pengiriman data adalah mendapakan data pada simpul tujuan pengiriman yang sama persis dengan data yang dikeluarkan simpul pengirim. Isu penting yang harus diperhatikan adalah tatacara agar pengirim dan penerima mengetahui bila terjadi error. Selain kontrol error, kadang perlu melakukan tindakak kompresi data untuk meningkatkan efisiensi penggunaan media. | Chapter 3: Data transmission | |
Kuliah 4, Dasar-dasar Protokol Komunikasi Data | Kuliah ini mendiskusikan cara-cara memulai komunikasi, menjaga keandalan komunikasi serta mengakhirinya. Pengiriman berbasis bit dan berbasis karakter diperbandingkan untuk mendapatkan gambaran untung ruginya. | Chapter 4 dan Chapter 5 Protocol basics | Diskusikan berbagai aplikasi komputer yang memerlukan bit, charater, atau line oritented communication. |
Kuliah 5: Jaringan komputer lokal | Kuliah mendiskusikan berbagai tipe jaringan komunikasi data baik yang berbasis kabel maupun nir-kabel. Topologi jaringan juga dibicarakan di sini. | Chapter 6: Localareanetworks | |
Kuliah 6: Jaringan lokal kecepatan tinggi | Diskusi ini membicarakan berbagai teknik untuk meningkatkan kapasitas jaringan | Chapter 7: High-speed and bridged local area networks | Mahasiswa mendiskusikan seberapa jauh sistem jaringan komunikasi data dapat ditingkatkan. |
Kuliah 7: Jaringan Luas | Jaringan luas membicarakan bagaimana data dapat dikirim melalui saluran jarak jauh. Pemanfaatan teknik pemaketan data serta pengembangan sistem jalur data berantai. | Chapter 8: wide area networks | Mahasiswa mendiskusikan konsekuensi menggunakan jaringan komunikasi data jarak jauh baik dari sisi ketersediaan kapasitasnya maupun kecepatan penyampaian datanya. |
UJIAN SISIPAN SMT 1 2009 | |||
Kuliah 8: Pengembangan Jaringan Komunikasi Data | chapter 8: internetworking | ||
Kuliah 9: Jaringan kapasitas besar | Kuliah ini mendiskusikan berbagai upaya meningkatkan kapasitas saluran komunikasi data dengan mengurangi kebutuhan overhead, penggunaan tambahan bit pemisah paket data, serta berbagi saluran untuk banyak kebutuhan. | Chapter 10 Broadband multi service networks | Diskusikan pemakaian jaringan komputer untuk berbagai aplikasi, kebijakan apa yang harus diterapkan untuk menentukan prioritas pemakaian jaringan. |
Kuliah 10: Penghantaran Data | Kuliah ini mendiskusikan bentuk-bentuk paket data untuk menghantarkan informasi dari user. Dibicarakan perbandingan 2 bentuk pengiriman data: protokol user datagram dan protokol kontrol transimisi. | Chapter 11 Transport Protokol | Diskusikan jenis-jenis aplikasi yang cocok untuk penggunaan protokol user datagram serta yang cocok dengan protokol kontrol transmisi. |
Kuliah 11: Protokol pendukung aplikasi | Dalam kuliah ini didiskusikan berbagai tatacara yang didefinisikan untuk mendukung aplikasi jaringan komputer termasuk teknik penyandian data. | Chapter 12: Application support protocols | Diskusikan bagaimana program-program aplikasi jaringan komputer dapat diamanankan dari pencurian maupun kerusakan. |
Kuliah 12: Protokol aplikasi khusus | Kuliah ini mendiskusikan berbagai protokol aplikasi jaringan komputer seperti email, domain name, file transfer dan remote terminal. | Chapter 13: Application-specific protocols | Diskusikan apakah semua kebutuhan komunikasi data sudah dapat dipenuhi oleh protokol-protokol yang tersedia. Seberapa jauh diperlukan pendefinisian protokol baru. Apa syarat-syarat agar protokol baru dapat diimplementasikan? |
Kuliah 13: Aspek-aspek permasalahan sistem | Pada kuliah ini didiskusikan berbagai aspek dan resiko implementasi berbagai program aplikasi seperti email, mailing-list, web server, web server multi user, dan sebagainya. | Chapter 14: system aspecs | Diskusikan aspek-aspek yang harus diperhatikan pada penyedia jasa layananan komunikasi data multi user skaka besar. Bagaimana sistem melindungi kepentingan pada pelanggannya? Bagaimana sistem melindungi diri dari pelanggan nakal? Bagaimana sistem melindungi pelanggan dari kenakalan pelanggan lain? |
Kuliah 14: Review Perkuliahan | Kuliah terakhir membicarakan kembali segala materi yang telah didiskusikan sebelumnya. Mahasiswa mempresentasikan tugas akhir semester kuliahnya. |
Penutup
Materi kuliah dapat berubah mengikuti perkembangan acara perkuliahan, diskusi, serta pelaksanaan penugasan pada mahasiswa.
Kirim Komentar
5. Kunci jawaban brain out
Semua kunci jawaban brain out ada disini pak
16-03-21 02:33
4. f.j.wenji
Wah nggak ada lagi deh tugas mingguan Networking!! Padahal masih banyak yang perlu dipelajari. Sayang ki tabelum sempet bahas mikrotik ya Pak, serutuh kalo dibhas di kelas kayaknya
26-01-10 10:48
3. adjiek
Pengalaman saya berhubungan dengan jaringan antara lain adalah pada saat pertama kali memasuki dunia kerja. Yaitu pada saat menghadapi pekerjaan yang berhubungan dengan aplikasi dimana komputer-komputer klien dapat melakukan proses dengan mengambil data yang ada pada sebuah kommputer server.
Selain keuntungan, ada juga permasalahan yang timbul karena menggunakan jaringan. Saat saya mencoba mengakses, misalnya meng-kopi data dari komputer lain yang sedang terkena virus, maka virus tersebut dapat menular ke komputer yang saya gunakan.
Dan jika komputer yang saya gunakan sudah terkena virus, komputer server yang memiliki anti virus akan menolak/mem-blok akses yang saya ingin lakukan.
Sedangkan pengalaman lain yang saya alami dengan memanfaatkan jaringan adalah dengan bermain game Worm World Party bersama teman-teman yang berada di ruangan lain yang dihubungkan dengan kabel LAN. Walaupun ada kelebihan dan kekurangan jika dibandingkan dengan bermain game seruangan. Suasana menjadi kurang ramai karena tidak dapat saling ejek dan berteriak-teriak. Sedangkan kelebihannya adalah dapat melakukan trik-trik game tanpa diketahui lawan main kita.
Demikian pengalaman awal saya berhubungan dengan jaringan.
02-09-09 11:40
2. f.j.wenji
Awalnya saya menganggap jaringan komputer hanyalah sekedar jaringan lokal biasa (LAN), tapi setelah dijalani ternyata jaringan komputer begitu luas.
Pengalaman yang berarti bagi saya yaitu ketika saya diminta untuk merombak jaringan komputer yang sudah ada di kantor tersebut dengan tujuan meningkatkan jumlah nod secara sekaligus bersamaan dengan perubahan layout bangunan kantor.
Dari pengalaman tersebut saya mempelajari bahwa estimasi kebutuhan akan hardware (kabel, hub, dll) akan sangat dipengaruhi oleh layout bangunan sementara business proses dari kantor akan mempengaruhi networking system yang dipakai.
Dari layout kantor yang baru saya membuat estimasi kebutuhan jumlah nod baru dan posisi dari nod-nod tersebut. Awalnya di kantor tersebut hanya memiliki 5 nod di layout yang baru terdapat 15 nod. Dengan mempertimbangkan kompatibilitas dari software dan database system yang digunakan juga tingkat computer literacy yang dimiliki para pegawai saya juga terpaksa mengambil pilihan untuk tidak menggunakan Domain Controller.
Pertimbangan kedua saya ambil karena ternyata software yang digunakan bukan merupakan server-client side. Dan para pegawai sebagai pengguna masih sangat awam dengan penggunaan komputer yang jaringannya menggunakan domain controller. Walhasil untuk melakukan maintenance dan monitoring saya cukup kewalahan.
Dan dikemudian hari permasalahan timbul kembali setelah kantor tersebut mendapatkan akses internet melalui VSAT yang terhubung dengan jaringan komputer Kantor pusat di Jakarta. Tidakadanya proxy server lokal membuat control menjadi semakin sulit. tapi pada perkembangannya kantor pusat akhirnya menerapkan restriction melalui proxy server mereka di Jakarta.
Itulah beberapa pengalaman saya berhubungan dengan jaringan komputer selama saya bertugas di kantor. Kesimpulan saya adalah Networking hanya merupakan bagian dari desain sebuah sistem informasi untuk itu sinkronisasi dan harmonisasi dengan software dan database system perlu diperhitungkan terlebih dahulu selain itu faktor brainware dan fasilitas fisik seperti layout bangunan juga perlu diperhitungkan. Sebelum membuat layout dari suatu network maka inventarisasi kebutuhan dan sumberdaya yang sudah ada juga dierlukan. Yang terakhir Network yang baik perlu didukung dengan networking dan security policy yang tepat untuk menciptakan efektifitas dan efisiensi kinerja.
02-09-09 01:15
1. Willem H.Jr.Jambormias
Willem H.Jr. Jambormias
Komentar Terhadap Paperless Office
Kemunculan Paperless Office sejalan dengan kemajuan teknologi. Dengan kemajuan teknologi, manusia memperoleh alternatif dalam mengolah dan membaca dokumen yang saat ini disebut dengan paperless office. Ide dasar dari paperless office menurut pemahaman saya adalah mengurangi penggunaan kertas dan menggantikannya dengan digitalisasi dokumen. Beberapa contoh digitalisasi dokumen adalah:
1. mengubah pola dari kebiasaan menulis menggunakan kertas ke mengetik di komputer
2. penggunaan scanner
3. penggunaan kamera digital
4. email dapat menggantikan surat/fax/memo untuk penyebaran informasi
5. menggunakan absensi pegawai dengan kartu
Melihat contoh diatas tentu paperless office memiliki banyak manfaat diantaranya: mengurangi dampak lingkungan dari penggunaan kertas yang berlebihan, bisa hemat biaya, hemat waktu, efisiensi tempat dan meningkatkan produktivitas. Paperless office dapat digunakan pada semua kelangan baik swasta maupun pemerintah. Bagi Pemerintah idealnya dengan kemajuan teknologi dan tuntutan masyarakat terhadap pemerintah dalam penyelenggaraan pelayanan publik yang bermutu, penggunaan paperless office tentu sangat dibutuhkan. Namun disadari pula ada banyak kendala yang mungkin dihadapi antara lain: kendala SDM karena proses digitalisasi membutuhkan skill, penggunaan kertas sebagai media tulis lebih praktis dan dalam jumlah kecil hemat biaya, selain itu tingkat kepercayaan publik kepada dokumen kertas lebih besar. Bagi pemerintah pusat dan daerah yang SDMnya telah mampu untuk mengoperasikan teknologi mungkin dapat menggunakan paperless office, tetapi bagaimana dengan daerah-daerah pemekaran? tentu masih dibutuhkan berbagai infrastruktur pendukung dan pengembangan SDM dalam penggunaan teknologi. Oleh karena itu masih membutuhkan waktu yang lama bagi penerapan paperless office bagi instansi pemerintah khususnya daerah-daerah pemekaran.
31-08-09 11:32
Powered by Waton CMS. Semua tulisan dan image yang ada di homepage ini adalah tanggung jawab Bambang Nurcahyo Prastowo kecuali: (a) diubah oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, (b) secara eksplisit disebutkan rujukan sumber luarnya, atau (c) komentar, tanggapan dari pembaca.